Travel

dari Adis untuk Adis

Masih di 30 Juli 2024 – postingan kedua di blog ini, sekaligus hari dimana gue memasuki usia 28.


Kilas balik ke 30 Juli 2023, gue memilih pergi ke Labuan Bajo bareng Ayu untuk merayakannya. 29 Juli malam, di atas kapal phinisi di tengah laut Labuan Bajo, gue dinyanyikan lagu andalan ulang tahun dari Jamrud bersama orang-orang yang baru gue temui satu hari sebelumnya. Menutup malam itu dengan karoke dan menari tarian khas Bajo. 30 Juli sore setelah sailing trip selesai, gue dan Ayu pergi ke Bukit Sylvia, merayakan dengan piknik kecil sambil melihat sunset terakhir di Labuan Bajo. Hadiah ulang tahun dari Adis untuk Adis, yang akan gue ingat sampai tua nanti.


Juli tahun ini – bukannya diajak jalan-jalan lagi, malah disuruh kerja 7 hari seminggu ya Dis? Hehe tapi Alhamdulillah hal yang sangat gue nikmati. Adis dan keambi-annya, masih sempat mau mengusahakan Merbabu, tapi sadar sendiri untuk gak memaksakan diri dan cari ide seru lainnya.
Hadiah di ulang tahun ke 28 ini mungkin bukan destinasi baru, bukan mencontreng satu dari sekian tbucket list kita, bukan juga barang2 yang mungkin lama ada di keranjang e-commerce kita. Hadiah ulang tahun dari Adis untuk Adis di tahun ini adalah :


Blog ini! Adisfia.com 😀


Mungkin belum ada cerita baru di ulang tahun kali ini, tapi gue ingin blog ini bisa jadi tempat untuk gue mengenang dan membagikan cerita-cerita seru yang pernah gue punya sebelumnya. Gue sering banget bilang, salah satu hal yang bikin gue jatuh cinta dengan traveling adalah the feeling that will last forever. Gue masih ingat rasanya berhari-hari naik motor keliling Langkawi sama orang asing yang baru gue kenal beberapa minggu sebelumnya. Gue masih ingat terharu nya gue pertama kali ikut open trip dan memilih Banyuwangi, destinasi yang selalu gue rekomendasikan sampai saat ini. Gue masih ingat happy nya gue bisa membawa orang tua traveling dengan tabungan gue. Gue masih ingat happy nya gue bisa merayakan ulang tahun di destinasi impian gue, Labuan Bajo. Gue masih ingat capek tapi puasnya solo traveling di negara orang — geret-geret koper, nyasar, dan semua hal yang dilakukan sendiri. Gue ingin dengan blog ini, gue bisa terus mengingat cerita itu dan membagikannya ke orang-orang yang membacanya.


Mungkin ada yang bertanya kenapa gue memilih blog, dibanding platform lain yang lebih banyak diminati orang belakangan. Blog ini untuk mewadahi 2 hobby gue ; traveling & menulis. Banyak tulisan yang gue simpan di diary & laptop gue, yang masih sering gue baca sampai sekarang. Kedepannya di blog ini, kalian bisa menemukan tulisan2 gue yang mungkin akan lebih banyak seputar traveling, tapi sesekali juga tentang minimalism & conscious living, lifestyle yang sudah gue pelajari beberapa tahun terakhir. Atau tentang hal-hal lain yang membuat gue happy beberapa tahun terakhir. I’ll share a bit of my world through my writtings.


Sekian cerita singkat dibalik blog ini. Ohiya dan harus gue abadikan juga di postingan ini, special shoutout untuk teman2 meja kantor gue yang ada dalam proses pembuatan blog ini. Gue akan ingat terus bercandaan kita di tanggal 16 Juli siang itu saat blog ini dibuat. Thank you untuk support beneran dan “support-supportan-nya”. I really appreciate it. #cie

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *